LAMANJAMBI.COM, — Gubernur Jambi H Al Haris meresmikan sirkuit semi permanen Bukit Cinto Kenang, Minggu (28/8).
Sirkuit semi permanen Bukit Cinto Kenang ini berlokasi dikomplek perkantoran Bupati Muaro Jambi.
Gubernur Jambi menyambut baik niat pemerintah Kabupaten Muaro Jambi terhadap anak muda yang ada di Muaro Jambi, diamana saat ini banyak anak muda yang kebut-kebutan dijalan raya yang tentunya sangat berseriko sekali bagi dirinya sendiri dan orang lain.
“Saya sangat mendukung adanya sirkuit ini. Jadi anak muda bisa adu nyali disini, bukan dijalan raya,” kata Haris.
Sementara itu, Pj Bupati juga menyampaikan terkait dengan permasalahan balap liar yang sering terjadi di hari Sabtu dan Minggu, di komplek ini sesuai dengan instruksi Pak Gubernur Ketika saya diangkat sebagai PJ untuk bisa mengangkat budaya, mengangkat olahraga, maka salah satunya adalah event ini. Dan di tempat ini juga ada titik yang dikhususkan untuk dijadikan sebagai arena balap pada hari Sabtu dan Minggu.
“Saya ingin Desa Bukit Baling untuk mengelola sirkuit ini setiap hari Sabtu dan Minggu. Buatlah lombanya. Kalau tidak ada lomba silakan main di sini tetapi harus melalui pengurus Desa atau Bumdes, agar bisa mendatangkan PADes,” kata Bachyuni.
Bachyuni Deliansyah menyebut jika sirkuit semi permanen Bukit Cinto Kenang ini diharapkan bisa menjadi wadah bagi par pembalap yang ada di Jambi, khususnya Muaro Jambi agar mereka tidak melakukan aksi balap liar.
Balap liar itu sangat membahayakan sekali, sebab kegiatan mereka tidak dilakukan pada tempatnya, alhasil bisa membahayakan kesehatan diri pembalap itu sendiri maupun pengendara lainnya.
“Dengan sirkuit semi permanen ini, bisa menjadi wadah bagi anak-anak muda yang berbakat dibidang balap ini,” imbuhnya.
Nantinya, sirkuit semi permanen Bukit Cinto Kenang ini bakal dijadikan tempat balap setiap hari Sabtu dan Minggu. Pada Sabtu, nanti bakal dimulai sejak pukul 14.00 wib hingga pukul 22.00 wib. Sementara untuk dihari Minggu bakal dibuka mulai pagi hingga pukul 17.30 wib.
Sementara itu, Camat Sekernan, Iqbal yang juga sebagai ketua panitia road race menyebut jika, pemerintah Kabupaten Muaro Jambi telah menyetujui jika ruas jalan ini dijadikan tempat latihan balap di Kabupaten Muaro Jambi.
“Karena kita tidak mau ada aksi balap liar, makanya kita jadikan arena ini menjadi sirkuit,” kata Iqbal. (*)
