Restoran Saoeng Kito Terbakar, Kerugian Mencapai Miliaran Rupiah

LAMANJAMBI.COM, — Restoran Saoeng Kito Muaro Bungo terbakar. Api yang berkobar melahap hampir semua bangunan.

Api berkobar sekitar pukul 21.10 wib. Ratusan warga sekitar termasuk pengendara lalu lintas menyaksikan kobaran api tersebut.

Mereka tak bisa berbuat banyak, mereka hanya membantu semampu mereka saja. Disisi lain, belasan personil Damkar Bungo terus berusaha untuk memadamkan api dengan alat mereka.

Informasi kebakaran tersebut dengan cepat menyebar ke media sosial. Beberapa orang langsung mengirimkan video, foto ke group WhatsApp.

Pantauan dilapangan, terlihat ada 3 unit mobil damkar diturunkan untuk memadamkan kobaran api yang begitu besar dengan gampangnya melahap Saoenk Kito yang terbuat dari bambu dan atap rumbia tersebut.

Baca Juga :  Komisi IV DPRD Provinsi Jambi Kunker ke Kemenkes RI

Sementara itu, dari keterangan Sahid Mustofa salah satu karyawan Resto Saoeng Kito Muara Bungo, memberikan keterangan api berasal dari salah satu kompor gas di dapur Resto. Akibat dari kebakaran tadi malam, Senin (28/11/2022) sekira pukul 21.00 wib ditaksir menjalani Rp 1 milyar.

Sahid menceritakan, detik-detik kebakaran dirinya tengah mencuci piring di sisi samping dapur Resto, mendengar teriakan rekan kerjanya melihat api kompor sudah membesar. Sempat berusaha memadamkan api, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil karena material resto terbuat dari bambu,kayu dan daun Rumbia sudah kering.

Baca Juga.

Rumah Makan Saoenk Kito Kebakaran, Api Jilat Bangunan Hingga Rata

Baca Juga :  Ivan Wirata Jadi Pemateri Kuliah Umum di UNBARI

Alasan Sakit, Demokrat Lengserkan Agustian Mahir dari Wakil Ketua DPRD

Stres Lama Sendirian, Seorang Duda di Tebo Bunuh Diri

”Yang kami tahu itu bg, titik api bermula dari kompor di dapur,” ujarnya.

Kapolsek Muaro Bungo IPTU R.F Ritonga juga menjelaskan dari hasil keterangan yang diperoleh anggota dikalangan diduga api berasal dari sebuah kompor gas di dapur Resto.

Kapolsek mengakui karyawan resto sempat berusaha memadamkan api. Namun tidak berhasil karena material resto terbuat dari kayu,bambu dan adat Rumbia yang kondisi susah sangat kering.

Melihat apa susah membesar, salah satu karyawan resto bergegas memberitahukan kepada pengunjung untuk menyelamatkan diri dan barang berharga bawaan. Lalu memberitahukan pihak Damkar untuk bantuan. Dua unit damkar dan satu unit mobil BPBD juga tiba di lokasi. Sekira 30 menit kemudian api dapat dijinakkan.

Baca Juga :  Selalu Berpolemik, Edi Purwanto Sebut akan Panggil Pengusaha Batubara

” Keterangan yang kita dapatkan dilapangan api diduga kuat berasal dari sebuah kompor gas di dapur restoran,” ujar Kapolsek pasar.

Kapolsek juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, hanya dua orang dari karyawan mengalami luka bakar ringan dan sudah ditanggapi oleh pihak puskesmas 1 muara Bungo. Namun, untuk sementara kerugian akibat dari musibah ini kerugian mencapai Rp 1 milyar. (*)

Komentar