Protes Jalan Rusak, Warga Tanam Pohon Pisang dan Sawit ditengah Jalan

INFORMASI122 Dilihat

LAMANJAMBI.COM — Protes jalan rusak, masyarakat Desa Bakung dan Niaso Kecamatan Marosebo Kabupaten Muaro Jambi tanam pohon pisang ditengah jalan, Minggu (26/2).

Tak tanggung-tanggung ada belasan pohon pisang yang ditanam oleh warga. Mereka sangat kecewa dengan kondisi jalan yang rusak sejak beberapa tahun belakangan ini.

Kerusakan jalan tersebut memang cukup parah, di mana kedalaman lubang mencapai setengah meter. Akibatnya kendaraan pribadi tidak bisa melintas di kawasan tersebut.

Tak hanya batang pisang, warga juga menanami pohon sawit di tengah lobang tersebut. Mereka menuntut Pemkab Muaro Jambi bertanggung jawab dan segera memperbaiki kerusakan jalan tersebut.

Baca Juga :  Siang Ini, Bupati Ganti Sekda dan 12 Pejabat

Jalan itu merupakan akses utama masyarakat dengan status jalan kabupaten yang menghubungkan Desa bakung dan niaso, Kecamatan ke Kota Jambi.

Kerusakan jalan diperkirakan sepanjang 1,5 kilometer dengan berbagai macam bentuk kerusakan seperti aspal mengelupas, jalan berlubang, sampai membentuk sebuah kubangan air.

“Aksi tanam pohon pisang ini merupakan bentuk protes kepada Pemda karena jalan tidak diperbaiki. Kerusakannya sudah parah, kalau hujan jadi kubangan, kalau musim kemarau berdebu,” kata Ali Yasa Tokoh Pemuda Kecamatan Maro Sebo.

Baca Juga :  Curi Sepeda Motor Warga, Seorang Anak SAD diamankan Polisi

Hal itu juga diungkapkan oleh Sudir Putra, warga desa Bakung, anggaran ada kegiatan ada, tapi dengan ada kerusakan jalan ini berati masyarakat belum merasakan kesejahteraan secara infrastruktural.

“Anggaran ada kegiatan ada kok masih ada jalan rusak sampai parah seperti ini,” ungkap Sudir Putra.

Katanya, masyarakat akan terus melakukan protes jika jalan tersebut tak kunjung diperbaiki. Bahkan mereka mengancam untuk menutup jalan tersebut jika memang tidak ada progress dalam waktu dekat ini.

“Ini baru ditanam pisang, nanti akan kita pagar. Tidak boleh kendaraan melintas disini,” terangnya.

Baca Juga :  DPRD Muaro Jambi Sampaikan Hasil Pansus Aset dan Pendapatan Daerah

Usai ditanam pisang, Kapolsek Marosebo IPTU Wiwik Utomo bersama anggotanya langsung turun ke lapangan untuk menenangkan warga.

Selain menenangkan warga, Kapolsek yang dikenal merakyat tersebut langsung menelepon Sekretaris Daerah Kabupaten Muaro Jambi Budhi Hartono. Kepada Sekda Wiwik menyebut jika kerusakan jalan ini memang sudah cukup parah dan sudah terjadi sejak beberapa waktu lalu.

“Sesuai dengan janji Sekda, dalam dua atau tiga hari kedepan akan diperbaiki dengan program Gerakan Sapu Lobang atau GSL,” ungkap Wiwik. (*)